20. إِذَا مَسَّهُ ٱلشَّرُّ جَزُوعًا
iżā massahusy-syarru jazụ’ā
20. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah.
Tafsir :
Artinya dia tidak menahan dirinya dari berkeluh kesah ketika ditimpa kesusahan, sehingga akhirnya dia mengutarakan segala keluh kesahnya kepada manusia([1]). Demikianlah sifat orang-orang kafir, sehingga kita dapati di antara mereka banyak yang bunuh diri.
_______________________
Footnote :
([1]) Lihat Tafsir Al-Qurthubi: 18/ 290 dari perkataan Tsa’lab.