9. وَجُمِعَ ٱلشَّمْسُ وَٱلْقَمَرُ
wa jumi’asy-syamsu wal-qamar
9. dan matahari dan bulan dikumpulkan.
Tafsir :
Secara bahasa, ayat ini menerangkan bahwa kelak pada hari kiamat matahari dan bulan akan digabungkan. Terdapat beberapa pendapat dari kalangan Ahli Tafsir terkait ayat ini. Sebagian Ahli Tafsir menyebutkan bahwa matahari dan bulan benar-benar digabungkan. Ketika bulan dan matahari telah diredupkan, maka keduanya akan digabungkan lalu dilempar ke dalam neraka Jahannam sebagaimana disebutkan dalam hadits-hadits. Sehingga orang-orang yang dahulu di dunia menyembah matahari dan bulan akan sangat bersedih karena yang mereka anggap Tuhan juga ikut masuk bersama mereka di neraka Jahannam([1]). Dan keduanya dijadikan bahan bakar neraka Jahannam untuk membakar mereka. Di antara tafsiran lain dari ayat ini adalah panas matahari digabungkan dengan panasnya bulan untuk diletakkan di padang mahsyar, sehingga manusia betul-betul sangat kepanasan ketika itu([2]). Dan ada pula yang menafsirkan bahwa maksud ayat ini adalah matahari dan bulan sama-sama diredupkan cahayanya hingga hilang cahaya dari keduanya([3]). Inilah di antara beberapa penafsiran terkait fenomena yang terjadi pada hari kiamat kelak. Oleh karenanya matahari yang telah nyala jutaan tahun lalu akan redup suatu saat, yaitu ketika hari kiamat.
______________________________
Footnote :