Writy.
  • Home
  • Koleksi Buku
No Result
View All Result
Download Aplikasi
Bekal Islam
  • Home
  • Koleksi Buku
No Result
View All Result
Bekal Islam
No Result
View All Result
Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Keutamaan Masjid Nabawi

admin by admin
3 Maret 2020
in Seputar Mekah-Madinah
0
Share on FacebookShare on Twitter

Keutamaan Masjid Nabawi

Masjid Nabawi, dari namanya saja sudah terasa bahwa masjid ini memiliki keutamaan yg lebih dibandingkan masjid lainnya, mesjid ini merupakan masjid yang sangat bersejarah bagi umat islam seluruhnya; dikarenakan darinyalah terpancar cahaya islam sampai ke penjuru dunia.

Di sanalah Nabi shallallahu álaihi wasallam mendidik para sahabat-sahabatnya sehingga menjadi insan yang diridhoi Allah dan menjadi pejuang agama-Nya yaitu Islam, dan disana jugalah sering Nabi shallallahu álaihi wasallam menerima wahyu yang Allah turunkan kepadanya.

You might also like

Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Masjid Al-Jum’at

4 Maret 2020
Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Masjid Al-Qiblatain

4 Maret 2020

Dan ada beberapa keutamaan khusus yang langsung Allah anugrahkan kepada masjid yang mulia ini, yaitu:

Pertama : Ia adalah masjid yang dibangun atas dasar taqwa.

Allah berfirman:

{لَا تَقُمْ فِيْهِ اَبَدًاۗ لَمَسْجِدٌ اُسِّسَ عَلَى التَّقْوٰى مِنْ اَوَّلِ يَوْمٍ اَحَقُّ اَنْ تَقُوْمَ فِيْهِۗ فِيْهِ رِجَالٌ يُّحِبُّوْنَ اَنْ يَّتَطَهَّرُوْاۗ وَاللّٰهُ يُحِبُّ الْمُطَّهِّرِيْنَ}

“Janganlah engkau melaksanakan salat dalam masjid (dhiror) itu selama-lamanya. Sungguh masjid yang didirikan atas dasar takwa, sejak hari pertama adalah lebih pantas engkau melaksanakan salat di dalamnya. Di dalamnya ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Allah menyukai orang-orang yang bersih.” (Qs. At-Taubah:108)

Dalam kitab shohih muslim, sahabat Abu Sa’id Alkhudri berkata:

دَخَلْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ -صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- فِي بَيْتِ بَعْضِ نِسَائِهِ، فَقُلْتُ: “يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ الْمَسْجِدَيْنِ الَّذِي أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَى؟” فَأَخَذَ كَفًّا مِنْ حَصْبَاءَ فَضَرَبَ بِهِ الْأَرْضَ ثُمَّ قَالَ-عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ-: “هُوَ مَسْجِدُكُمْ هَذَا” لِمَسْجِدِ الْمَدِينَةِ.

Aku pernah menemui Rasulullah shallallahu álaihi wasallam di rumah salah seorang dari isterinya, dan bertanya, “Ya, Rasulullah, masjid manakah di antara dua masjid (Masjid Quba atau Masjid Nabawi) yang dibangun di atas dasar taqwa?” Beliau mengambil segenggam pasir lalu dibuangnya kembali ke tanah, dan kemudian beliau bersabda: “Masjid kamu ini” (yaitu masjid madinah).([1])

Dan pada sunan At-tirmizi dari sahabat Abu Sa’id Alkhudri beliau berkata:

امْتَرَى رَجُلٌ مِنْ بَنِي خُدْرَةَ وَرَجُلٌ مِنْ بَنِي عَمْرِو بْنِ عَوْفٍ فِي الْمَسْجِدِ الَّذِي أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَى، فَقَالَ الْخُدْرِيُّ هُوَ مَسْجِدُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَقَالَ الْآخَرُ هُوَ مَسْجِدُ قُبَاءٍ، فَأَتَيَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي ذَلِكَ فَقَال:َ “هُوَ هَذَا (يَعْنِي مَسْجِدَهُ)، وَفِي ذَلِكَ خَيْرٌ كَثِيرٌ.”

“Seorang dari bani Khudrah berdebat dengan seorang laki-laki dari bani ‘Amru bin Auf tentang masjid yang dibangun atas dasar takwa. Orang yang berasal dari bani Khudrah berkata: “Itu adalah masjid Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, ” sedangkan orang yang berasal dari bani ‘Amru bin Auf berkata: “Itu adalah masjid Quba`.” Lalu mereka pun mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam untuk mengadukan hal itu, maka beliau pun bersabda: “Itu adalah masjid ini -yakni masjid beliau-, dan pada masjid Quba` ada kebaikan yang banyak.”([2])

Didalam tafsir ibnu katsir dijelaskan makna taqwa pada ayat ini adalah: ketaatan kepada Allah, dan taat kepada rasulnya, dan untuk menyatukan kalimat orang-orang yang beriman, dan sebagai benteng bagi kaum muslimin.([3])

Kedua : Pahala sholat 1000 kali lipat

Sholat di Masjid Nabawi lebih baik dari 1000 sholat dimesjid lain, kecuali Masjidil Haram.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: صَلَاةٌ فِي مَسْجِدِي هَذَا خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلَّا الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ.

“Dari Abu Hurairah radhiallahu ánhu bahwasanya Nabi shallallahu álaihi wasallam bersabda: “Shalat di masjidku ini nilainya seribu kali lebih baik dibandingkan pada masjid lain kecuali pada Al Masjidil Haram.”([4])

Imam An-Nawawi menjelaskan bahwa keutamaan ini tidak hanya khusus bagi siapa yang melakukan sholat fardu di Masjid Nabawi, akan tetapi keutamaan ini mencangkup sholat fardu dan sholat sunnah berdasarkan keumuman lafadz “sholat” pada hadits ini.([5])

Ketiga : Masjid Nabadi merupakan salah satu dari 3 mesjid yang menjadi tujuan safar dalam rangka ibadah.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ قَال:َ لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ، الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ، وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى

“Dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidaklah dilakukan perjalanan jauh (dalam rangka keberkahan) kecuali untuk mengunjungi tiga masjid, Masjidil Haram, Masjid Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam dan Masjidil Aqsha.”([6])

Dalam riwayat lain Nabi n bersabda:

إِنَّمَا يُسَافَرُ إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ مَسْجِدِ الْكَعْبَةِ وَمَسْجِدِي وَمَسْجِدِ إِيلِيَاءَ

“Tempat yang layak dijadikan tujuan safar hanyalah tiga masjid. Yaitu; Masjid Ka’bah, Masjidku (masjid Nabawi) dan Masjid Iliya (masjidil Aqsha).”([7])

Keempat : Terdapat sebagian taman surga padanya.

Dari sahabat Abu Hurairah, bahwasanya Nabi bersabda

مَا بَيْنَ بَيْتِي وَمِنْبَرِي رَوْضَةٌ مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ.

“Tempat yang ada diantara rumahku dan mimbarku adalah raudhah (taman) diantara taman-taman surga.”([8])

Kelima : Belajar maupun mengajar didalamnya bagaikan jihad di jalan Allah.

Dari sahabat Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah bersabda:

مَنْ دَخَلَ مَسْجِدَنَا هَذَا لِيَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ لِيُعَلِّمَهُ كَانَ كَالْمُجَاهِدِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ.

“Barangsiapa masuk masjid kami ini untuk belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka ia seperti orang yang berperang di jalan Allah.”([9])

Footnote:

([1]) HR. Muslim no. 2477

([2]) HR. At-Tirmizi no. 297

([3]) Tafsir Ibnu Katsir, Daar kutub alamiyah, cet. 1, jilid.4 hal: 186

([4]) HR. Bukhari no. 1116 dan HR. Muslim no.2469

([5]) Lihat Al-Minhaj syarh shohih muslim, Ihya turots al-arabi, cet. Ke 2, jilid 9 hal:164

([6]) HR. Bukhari no.1115

([7]) HR. Muslim no. 2476

([8]) HR. Bukhari no. 1121

([9]) HR Ahmad no. 8248

Tags: masjid nabawishalat di masjid nabawiziarah ke masjid nabawi
admin

admin

Related Stories

Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Masjid Al-Jum’at

by admin
4 Maret 2020
0

Masjid Al-Jum'at  Gambar Masjid Al Jumat Masjid Jum'at terletak di barat daya Madinah, di Wadi Ranuunaa', dengan jarak 900 meter utara...

Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Masjid Al-Qiblatain

by admin
4 Maret 2020
0

Masjid Al-Qiblatain Masjid Qiblatain (artinya: masjid dua kiblat) adalah salah satu masjid terkenal di Madinah dan dijadikan tempat kunjungan para jama’ah haji...

Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Masjid Quba

by admin
4 Maret 2020
0

Masjid Quba Masjid ini dinamakan Masjid Quba Karena terletak di bangun di kampung yang namanya Qubaa’, disitulah tempat tinggalnya bani...

Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Kuburan Syuhada Uhud

by admin
4 Maret 2020
0

Kuburan Syuhada Uhud gambar gunung uhud Gambar kuburan syuhada Uhud Gambar Jabal ar-Rumaah Para syuhada Uhud adalah para sahabat yang...

Next Post
Muqaddiman dan Penjelasan Syarat Shalat  (Bagian 1)

Ar-Raudhoh (Taman surga di Masjid Nabawi)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bekal Islam

Belajar akidah, ibadah, muamalah, akhlak, dan lain-lain dengan mudah.

  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2024 Bekal Islam - Belajar Islam Dimana Saja & Kapan Saja by Firanda Andirja Official.

No Result
View All Result
  • Koleksi Buku

© 2024 Bekal Islam - Belajar Islam Dimana Saja & Kapan Saja by Firanda Andirja Official.