Writy.
  • Home
  • Koleksi Buku
No Result
View All Result
Download Aplikasi
Bekal Islam
  • Home
  • Koleksi Buku
No Result
View All Result
Bekal Islam
No Result
View All Result

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-46

admin by admin
15 Oktober 2021
in 51. Adz-Dzariyat
0
Share on FacebookShare on Twitter

46. وَقَوْمَ نُوحٍ مِّن قَبْلُ ۖ إِنَّهُمْ كَانُوا۟ قَوْمًا فَٰسِقِينَ

wa qauma nụḥim ming qabl, innahum kānụ qauman fāsiqīn
46. dan (Kami membinasakan) kaum Nuh sebelum itu. Sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik.

You might also like

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-60

15 Oktober 2021

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-59

15 Oktober 2021

Tafsir :

Begitu juga dengan kaum Nuh yang disebutkan sebelum kisah kaum-kaum setelahnya. Karena secara silsilah dan aturan waktu, seharusnya kisah Nabi Nuh disebutkan terlebih dahulu, kemudian kaum ‘Ad, kemudian Tsamud, kemudian kaum Nabi Luth dan barulah kaum Nabi Musa. Namun, ternyata Allah menyebutkan kaum Nabi Luth terlebih dahulu, kemudian kaum Nabi Musa, kemudian kaum sebelumnya yaitu kaum ‘Ad dan kaum Tsamud dan kemudian kaum sebelum mereka yaitu kaum Nabi Nuh. Semua kaum Nabi Nuh telah didatangkan siksaan kepada mereka, karena mereka semua merupakan kaum yang fasik. ([1])

Setelah Allah menyebutkan tentang azab yang pernah menimpa umat-umat terdahulu sebagai peringatan kepada kaum musyrikin bahwasanya akan menimpa mereka juga apa yang menimpa umat-umat terdahulu. Allah menyebutkan paragraf baru tentang agungnya penciptaan langit. Sebagian ahli tafsir mengatakan alasannya adalah karena ada syubhat di dalam diri orang-orang musyrikin bahwasanya Allah tidak mampu membangkitkan manusia yang sudah mati.

مَنْ يُحْيِ الْعِظامَ وَهِيَ رَمِيمٌ

“Siapakah yang dapat menghidupkan tulang-belulang, yang telah hancur luluh?” (QS. Yaasin: 78)

Mereka mengatakan: “Siapa yang bisa menghidupkan kembali tulang-tulang padahal sudah hancur lebur? Bagaimana bisa disusun kembali?” Maka Allah mengingatkan bahwa untuk menciptakan kembali sangat mudah. Karena Allah menciptakan langit yang penciptaannya lebih hebat daripada manusia. Apalagi hanya sekedar mengulanginya atau mengembalikannya. Tentu hal itu lebih mudah bagi Allah.

Penciptaan langit lebih hebat dari penciptaan manusia. Lebih hebat lagi jika hanya sekedar mengembalikan atau mengulangi penciptaan. Maka dari itu Allah menyebutkan tentang langit pada ayat berikutnya.([2])

____________________

Footnote :

([1]) Lihat: At-Tahrir wa At-Tanwir Li Ibnu ‘Asyur 27/14.

([2]) Lihat: At-Tahrir wa At-Tanwir Li Ibnu ‘Asyur 27/15.

Tags: Tafsir Surat Adz-DzariyatTafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-46Teks Tafsir Surat Adz-DzariyatTerjemah Surat Adz-Dzariyat
admin

admin

Related Stories

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-60

by admin
15 Oktober 2021
0

60. فَوَيْلٌ لِّلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِن يَوْمِهِمُ ٱلَّذِى يُوعَدُونَ fa wailul lillażīna kafarụ miy yaumihimullażī yụ’adụn 60. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang...

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-59

by admin
15 Oktober 2021
0

59. فَإِنَّ لِلَّذِينَ ظَلَمُوا۟ ذَنُوبًا مِّثْلَ ذَنُوبِ أَصْحَٰبِهِمْ فَلَا يَسْتَعْجِلُونِ fa inna lillażīna ẓalamụ żanụbam miṡla żanụbi aṣ-ḥābihim fa lā...

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-58

by admin
15 Oktober 2021
0

58. إِنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلرَّزَّاقُ ذُو ٱلْقُوَّةِ ٱلْمَتِينُ innallāha huwar-razzāqu żul-quwwatil-matīn 58. Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang mempunyai...

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-57

by admin
15 Oktober 2021
0

57. مَآ أُرِيدُ مِنْهُم مِّن رِّزْقٍ وَمَآ أُرِيدُ أَن يُطْعِمُونِ mā urīdu min-hum mir rizqiw wa mā urīdu ay yuṭ’imụn...

Next Post

Tafsir Surat Adz-Dzariyat Ayat-47

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bekal Islam

Belajar akidah, ibadah, muamalah, akhlak, dan lain-lain dengan mudah.

  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2024 Bekal Islam - Belajar Islam Dimana Saja & Kapan Saja by Firanda Andirja Official.

No Result
View All Result
  • Koleksi Buku

© 2024 Bekal Islam - Belajar Islam Dimana Saja & Kapan Saja by Firanda Andirja Official.