20. كَلَّا بَلْ تُحِبُّونَ ٱلْعَاجِلَةَ
kallā bal tuḥibbụnal-‘ājilah
20. Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya kamu (hai manusia) mencintai kehidupan dunia.
Tafsir :
Sebagaimana pada beberapa ayat sebelumnya dijelaskan bahwa pada hari kiamat orang-orang musyrikin akan menyampaikan uzur-uzurnya terhadap maksiat dan kekufuran yang mereka lakukan di dunia. ([1])
بَلِ الْإِنْسَانُ عَلَى نَفْسِهِ بَصِيرَةٌ، وَلَوْ أَلْقَى مَعَاذِيرَهُ
“Akan tetapi manusia akan menjadi saksi atas dirinya sendiri, meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya.” (QS. Al-Qiyamah : 14-15)
Akan tetapi alasan-alasan mereka pun pada saat itu sudah tidak lagi bermanfaat. Maka pada ayat ini Allah Subhanahu wa ta’ala menjelaskan bahwa sebab mereka kufur dan bermaksiat adalah karena kecintaan mereka terhadap dunia serta tidak peduli dengan akhirat([2]). Maka ayat ini menunjukkan bahwa Allah Subhanahu wa ta’ala memberikan bantahan terhadap alasan-alasan yang mereka sampaikan pada hari kiamat kelak.
______________________
Footnote :