25. إِنْ هَٰذَآ إِلَّا قَوْلُ ٱلْبَشَرِ in hāżā illā qaulul-basyar 25. ini tidak lain hanyalah perkataan manusia”. Tafsir : Oleh...
24. فَقَالَ إِنْ هَٰذَآ إِلَّا سِحْرٌ يُؤْثَرُ fa qāla in hāżā illā siḥruy yu`ṡar 24. lalu dia berkata: “(Al Quran)...
23. ثُمَّ أَدْبَرَ وَٱسْتَكْبَرَ tsumma adbara wastakbar 23. kemudian dia berpaling (dari kebenaran) dan menyombongkan diri. Tafsir : Kata ثُمَّ...
20. ثُمَّ قُتِلَ كَيْفَ قَدَّرَ tsumma qutila kaifa qaddar 20. kemudian celakalah dia! Bagaimanakah dia menetapkan? Tafsir : Lihat Tafsir...
21. ثُمَّ نَظَرَ tsumma naẓar 21. kemudian dia memikirkan. Tafsir : Lihat Tafsir di Ayat ke-19
22. ثُمَّ عَبَسَ وَبَسَرَ tsumma ‘abasa wa basar 22. sesudah itu dia bermasam muka dan merengut. Tafsir : Lihat Tafsir...
19. فَقُتِلَ كَيْفَ قَدَّرَ fa qutila kaifa qaddar 19. maka celakalah dia! Bagaimana dia menetapkan? Tafsir : Al-Walid Ibnul Mughirah...
18. إِنَّهُۥ فَكَّرَ وَقَدَّرَ innahụ fakkara wa qaddar 18. Sesungguhnya dia telah memikirkan dan menetapkan (apa yang ditetapkannya). Tafsir :...
17. سَأُرْهِقُهُۥ صَعُودًا sa`ur-hiquhụ ṣa’ụdā 17. Aku akan membebaninya mendaki pendakian yang memayahkan. Tafsir : إرهاق artinya membuat payah, sedangkan...
16. كَلَّآ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ لِءَايَٰتِنَا عَنِيدًا kallā, innahụ kāna li`āyātinā ‘anīdā 16. Sekali-kali tidak (akan Aku tambah), karena sesungguhnya...
© 2024 Bekal Islam - Belajar Islam Dimana Saja & Kapan Saja by Firanda Andirja Official.