56. وَمَا يَذْكُرُونَ إِلَّآ أَن يَشَآءَ ٱللَّهُ ۚ هُوَ أَهْلُ ٱلتَّقْوَىٰ وَأَهْلُ ٱلْمَغْفِرَةِ
wa mā yażkurụna illā ay yasyā`allāh, huwa ahlut-taqwā wa ahlul-magfirah
56. Dan mereka tidak akan mengambil pelajaran daripadanya kecuali (jika) Allah menghendakinya. Dia (Allah) adalah Tuhan Yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun.
Tafsir :
Sungguh benar bahwasanya Allah adalah Ahlul Maghfirah (Yang berkah memberi ampunan). Seorang penyair berkata,
أَلَا يَا اِرْحَمُوْنِي يَا إِلَهَ مُحَمَّـدٍ فَإِنْ لَمْ أَكُنْ أَهْلاً فَأَنْتَ لَهُ أَهْلٌ
“Rahmatilah aku wahai Tuhannya Muhammad. Jika aku tidak pantas untuk diampuni, sesungguhnya Engkau pantas untuk mengampuni.”
Sesungguhnya Allah ﷻ adalah sangat mudah untuk mengampuni hamba-hamba-Nya. Sehingga ini adalah berita gembira bagi orang-orang yang masih terjerumus dalam dosa agar segera kembali dan tidak putus asa dari kasih sayang Allah ﷻ.