19. صُحُفِ إِبْرَٰهِيمَ وَمُوسَىٰ
ṣuḥufi ibrāhīma wa mụsā
(yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa.
Tafsir:
Sebagian mengatakan bahwa yang dimaksud dengan suhuf Nabi Musa adalah taurat itu sendiri, ada pula yang berpendapat bahwasanya suhuf itu adalah lembaran-lembaran yang lain. Adapun suhuf Nabi Ibrahim kita tidak mengetahui namanya.
Intinya adalah bahwasanya kabar-kabar tentang masalah akhirat yang lebih baik daripada dunia adalah perkara-perkara yang disepakati oleh seluruh Nabi dan sudah termaktub dalam kitab-kitab mereka. Begitupun setiap kitab-kitab suci yang Allah turunkan kepada para Nabi pasti juga mengandung pengagungan terhadap Allah, pensucian terhadap Allah dari sifat-sifat yang buruk, dan kabar-kabar lainnya.