69. ثُمَّ لَنَنزِعَنَّ مِن كُلِّ شِيعَةٍ أَيُّهُمْ أَشَدُّ عَلَى ٱلرَّحْمَٰنِ عِتِيًّا
ṡumma lananzi’anna ming kulli syī’atin ayyuhum asyaddu ‘alar-raḥmāni ‘itiyyā
69. Kemudian pasti akan Kami tarik dari tiap-tiap golongan siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah.
Tafsir:
Setelah mereka dikumpulkan di neraka Jahannam, Allah ﷻ kemudian mengambil siapa yang paling membangkang dari setiap golongan untuk dimasukkan ke dalam Neraka terlebih dahulu. Perhatikan bagaimana Allah ﷻ menyebut dirinya pada ayat ini dengan Ar-Rahman, padahal ayat ini berbicara tentang neraka Jahannam. Ini adalah isyarat akan betapa parahnya pembangkangan dan pengingkaran yang mereka lakukan, padahal Tuhan mereka adalah Allah ﷻ Yang Maha Penyayang, suka memberi uzur untuk para hamba-Nya. Ketika Tuhan Yang Maha Pengasih ﷻ akhirnya masih mengazab mereka, itu adalah bukti nyata akan kekufuran mereka yang keterlaluan dan melampaui batas.([1])
________
Footnote: