35. هَٰذَا يَوْمُ لَا يَنطِقُونَ
hāżā yaumu lā yanṭiqụn
35. Ini adalah hari, yang mereka tidak dapat berbicara (pada hari itu).
Tafsir :
Pada hari kiamat kelak terdapat beberapa tahapan yang akan dilalui oleh manusia. Dan kelak ada tahapan di mana orang-orang kafir bisa berbicara mengeluarkan hujjah mereka. Akan tetapi ada tahapan di mana mereka tidak bisa lagi berbicara karena uzur mereka tidak akan diterima. Sebagaimana firman Allah ﷻ,
الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
“Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; tangan mereka akan berkata kepada Kami dan kaki mereka akan memberi kesaksian terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.” (QS. Yasin : 65)
وَقَالُوا لِجُلُودِهِمْ لِمَ شَهِدْتُمْ عَلَيْنَا قَالُوا أَنْطَقَنَا اللَّهُ الَّذِي أَنْطَقَ كُلَّ شَيْءٍ وَهُوَ خَلَقَكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
“Dan mereka berkata kepada kulit mereka, ‘Mengapa kamu menjadi saksi terhadap kami?’ (Kulit) mereka men-jawab, ‘Yang menjadikan kami dapat berbicara adalah Allah, yang (juga) menjadikan segala sesuatu dapat berbicara, dan Dialah yang menciptakan kamu yang pertama kali dan hanya kepada-Nya kamu dikembalikan’.” (QS. Fushshilat : 21)
Dan Allah ﷻ juga berfirman,
يَوْمَئِذٍ يَتَّبِعُونَ الدَّاعِيَ لَا عِوَجَ لَهُ وَخَشَعَتِ الْأَصْوَاتُ لِلرَّحْمَنِ فَلَا تَسْمَعُ إِلَّا هَمْسًا
“Pada hari itu mereka mengikuti (panggilan) penyeru (malaikat) tanpa berbelok-belok (membantah); dan semua suara tunduk merendah kepada Tuhan Yang Maha Pengasih, sehingga yang kamu dengar hanyalah bisik-bisik.” (QS. Thaha : 108)
Maka di akhirat kelak ada berbagai fase. Ada fase di mana mereka bersuara keras, ada fase mereka hanya berbisik-bisik karena ketakuatan, dan ada fase di mana mereka tidak dapat lagi berbicara sebagaimana dijelaskan oleh ayat ini.